Pramuka Polinela Bentuk Karakter Kaderisasi Lewat DIESPASCIO V

Ormawa Pramuka Polinela menggelar acara Dies Natalis Polinela Scout Competition (DIESPASCIO) V di Lapangan Gedung Kuliah Baru Polinela, Sabtu, 8 Juni 2024 | Perssukma.id/Dok. Pramuka Polinela

Sabtu, 8 Juni 2024, Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Pramuka Politeknik Negeri Lampung (Polinela) menggelar acara Dies Natalis Polinela Scout Competition (DIESPASCIO) V di Lapangan Gedung Kuliah Baru (GKB) Polinela. Acara ini mengusung tema “Membentuk karakter kader Pramuka yang kreatif, adaptif, dan inovatif.”

Acara yang diikuti oleh 275 peserta ini berasal dari 9 pangkalan. DIESPASCIO V merupakan program tahunan dari Ormawa Pramuka Polinela yang berlangsung selama satu hari. Lomba yang diadakan untuk tahun ini adalah Lomba Ketangkasan Baris-Berbaris (LKBB) kreasi untuk Putra (PA) dan Putri (PI), Ranking 1, Senam Pramuka Kreasi, Miniatur Pionering, dan Dance Smaphore. Untuk lokasi lomba, LKBB untuk PI di GSG, sedangkan untuk PA di PPA, serta Dance Semaphore dan lainnya di Gedung GKB lantai 1.

Bacaan Lainnya

Zuvi Hasan, Ketua Pelaksana (Ketuplak) DIESPASCIO V menyampaikan bahwa antusiasme dari peserta sangat baik. “Tahun ini ada 275 peserta dari sembilan pangkalan. Ada yang dari Kotabumi, Gading Rejo, dan sisanya sekitar Bandar Lampung,” ucapnya.

Zuvi juga menyampaikan terkait kendala saat persiapan terutama saat pendaftaran peserta. “Kendala yang kami alami terkait pendaftaran, karena dari SMA kan pada bulan-bulan ini mereka masih ulangan,” jelasnya.

Nadiya Irene Ramadhani, peserta dari SMA Negeri 1 Bandar Lampung menyampaikan bahwa mereka sangat antusias. “Saya jujur merasa sangat senang dan antusias ya, soalnya kita mempersiapkan lomba ini dari jauh-jauh hari, mungkin sebulan ada kita persiapan, walaupun tadi ada sedikit kesalahan, tapi tetap kita antusias dengan apa yang sudah kita capai,” jelasnya.

Jibril Slthaf H. Siregar, peserta dari SMA Negeri 1 Bandar Lampung, memberikan sedikit harapan untuk adanya penambahan lomba serta diadakan tidak hanya untuk penegak saja. “Ditambahkan lagi cabang perlombaannya seperti pionering kreasi, dan juga dari siaga dan penggalang, tidak hanya penegak. Supaya lebih ramai,” ucapnya. Zuvi berharap agar acara ini bisa terus berlanjut dan meningkatkan minat serta partisipasi. “Harapannya, peserta lebih banyak dan anggotanya lebih banyak lagi,” tutupnya.

Penulis : Adit Indra Lesmana, Dliyaul Haq

Penyunting : Rizky

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

32 − = 22