Kini di Politeknik Negeri Lampung (Polinela) hadir jasa layanan Ojek Online (Ojol) yang dikelola sendiri oleh Mahasiswa Polinela sebagai pendiri dengan driver yang berasal dari mahasiswa-mahasiswa Polinela. Pemesanan melalui platform grup Whatsapp untuk komunikasi antar driver dengan pelanggan untuk area sekitar Polinela, sekarang telah terdapat beberapa grup Whatsapp yang bermunculan antara lain Ojek Polinela (JEK-POL), Ojek Ekbis, Polijek, dan lainnya.
Salah satu Ojek Polinela yaitu JEK-POL, didirikan oleh Basri Rustam Aji Program Studi (Prodi) Teknologi Produksi Ternak (TPT) yang kini telah lulus, mulanya berawal dari pusing saat menjalankan skripsi.” Kalau untuk awal mula pemikiran sebenernya berawal dari saya mengerjakan skripsi karena pening muncul ide membuat usaha bidang jasa yaitu JEK-POL atau Ojek Polinela,” tuturnya.
Pelanggan pengguna JEK-POL dalam grup Whatsapp kini kurang lebih 600 orang dengan driver yang sekarang dari berbagai jurusan. Untuk menjadi driver, mempunyai beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.
Harun Surya Ramadhan, satu diantara driver JEK-POL menceritakan awal mula bisa menjadi bagian driver JEK-POL.”Kebetulan waktu itu diajak Basri dan ngobrol-ngobrol sama dia tentang JEK-POL akhirnya saya ikut, dikarenakan juga sudah tidak ada matakuliah lagi. Akhirnya gabung, dan alhamdulilah juga bisa membantu untuk print–print tugas akhir,” jelasnya.
Salah satu Mahasiswa Prodi Akuntansi Bisnis Digital (AKBD), Theresia Abigail menanggapi adanya Ojek sekitaran kampus ini.” Menurut saya sebagai pengguna, sangat membantu dalam mengatasi kesulitan yang saya hadapi sebagai anak kos, karena ini dapat membantu dan bermanfaat bagi saya dalam mengantar dan memesan makanan hanya dengan melalui Whatsapp, adminya pun juga sangat fast respon dan para driver sangat ramah dan amanah, saya sangat senang dengan terbentuknya Ojek Polinela,” jelasnya.
Holan Badu, Prodi Produksi Manajemen Perkebunan Industri (PMIP) salah satu driver menuturkan sejauh ini belum ada kendala yang ia hadapi.”Alhamdulilahnya belum ada kendala ya, semoga aja ya lancar-lancar saja,” ungkapnya.
Menjadi yang pertama menyetuskan Ojek Polinela yang bermunculan saat ini, Basri mengungkapkan tanggapannya terkait adanya jada ojek Polinela yang serupa .” Ya nggak apa-apa yang penting tetep rukun antar driver se Polinela dan juga bagus kalau mahasiswa dapat mengembangkan kreativitasnya,” tutupnya. (*)
Penulis: Alfito Ramanda Bakti, Sofyan Nur Zailani
Penyunting: Dyanita